Kerusakan lingkungan lembab akibat penghancur plastik tidak bisa diabaikan. Oleh karena itu, dalam penggunaan mesin penghancur sampah plastik sehari-hari, kita perlu melakukan pencegahan kelembaban dengan baik. Berikut bahaya lingkungan lembab pada penghancur plastik, mari pelajari.
Penuaan penghancur plastik
Lingkungan yang lembap merupakan sarang bagi produk logam yang berkarat. Meski permukaan luar mesin penghancur sampah plastik biasanya dilapisi cat, namun bagian mesin yang terbuat dari logam akan terancam berkarat jika bagian dalamnya terkena kelembapan. Karat yang berkepanjangan akan menyebabkan melemahnya komponen dan bahkan menyebabkan kegagalan peralatan, sehingga memperpendek masa pakainya mesin penghancur plastik untuk didaur ulang.
Kerusakan pada komponen kelistrikan
Lingkungan yang lembab juga menimbulkan ancaman bagi komponen kelistrikan penghancur plastik. Erosi kelembapan dapat dengan mudah menyebabkan masalah seperti korsleting dan berkurangnya isolasi. Dalam kasus yang serius, hal ini bahkan dapat menyebabkan situasi berbahaya seperti kebakaran. Oleh karena itu, sangat penting untuk menjaga bagian dalam mesin penghancur plastik untuk didaur ulang tetap kering.
Mengurangi efisiensi kerja
Lingkungan yang lembab akan mempengaruhi efisiensi kerja penghancur plastik. Khususnya, film lunak cenderung menempel di bagian dalam mesin, sehingga meningkatkan beban kerja pembersihan dan pemeliharaan. Pada saat yang sama, kelembapan juga mempengaruhi fluiditas material dan mengurangi efisiensi penghancuran, sehingga mempengaruhi stabilitas produksi.